Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibukota Negara (IKN) mengungkapkan kemungkinan infrastruktur jalan di IKN Nusantara mengadopsi dan dibangun dengan konsep teknologi jalur pengisian listrik. Dengan teknologi tersebut, dapat membantu mengisi baterai kendaraan listrik.
“Kemungkinan jalan di IKN akan menjadi jalur pengisian listrik,” kata Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga dikutip dari Antara, Kamis (8/9).
taboola pertengahan artikel
Secara konseptual, jalur pengisian listrik merupakan infrastruktur jalan yang mungkin dapat membantu pengisian baterai yang terpasang pada kendaraan listrik saat melintasi jalur jalan tersebut.
Danis mengatakan, konsep ini sudah diterapkan di beberapa negara di dunia dan sudah banyak yang melakukan uji coba.
“Karena di sana, di IKN nanti kita bicara (kendaraan) bertenaga listrik, bukan lagi kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil,” ujarnya.
Banyak hal juga akan diimplementasikan dalam konteks yang cerdas dan berkelanjutan sebagai konsep IKN Nusantara sebagai ibu kota baru.
Lebih Banyak Kendaraan Ramah Lingkungan
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mengungkapkan IKN hanya akan menggunakan kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan menggunakan teknologi terkini seperti kendaraan otonom.
Hal ini juga sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo yang menginstruksikan agar kendaraan yang akan beredar di IKN adalah kendaraan listrik untuk menjaga lingkungan IKN.
Namun demikian, hal ini tetap dikoordinasikan dengan Kementerian terkait yang mengurusi masalah infrastruktur sebagai penunjang utama peredaran kendaraan yang lebih ramah lingkungan.
Sebagai informasi tambahan, Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menginstruksikan agar tidak ada lagi kendaraan berbahan bakar fosil yang digunakan dalam IKN. [id]